Home Informasi Penyebab Lymphoid Leukosis Ayam Broiler dan Cara Mengatasinya
Penyebab Lymphoid Leukosis pada Ayam Broiler dan Cara Mengatasinya Penyebab Lymphoid Leukosis pada Ayam Broiler dan Cara Mengatasinya

Penyebab Lymphoid Leukosis Ayam Broiler dan Cara Mengatasinya

Penyebab Lymphoid Leukosis pada Ayam Broiler dan Cara Mengatasinya

Ayam broiler merupakan salah satu komoditas peternakan penghasil daging yang dibutuhkan oleh masyarakat. Ayam broiler memiliki kemampuan pertumbuhan yang sangat cepat yang hanya membutuhkan waktu 35 hari masa panen.

Dengan pertumbuhan yang sangat cepat, membuatnya harus kehilangan kemampuan untuk mempertahankan sistem kekebalan tubuhnya agar tidak mudah terserang penyakit. Oleh karena itu, ayam broiler membutuhkan vaksinasi dan program biosecurity yang ketat agar tidak mudah terserang penyakit yang merugikan peternak.

Salah satu penyakit virus yang menyerang ayam broiler adalah lymphoid leukosis. Mari kita bahas lebih lanjut mengenai penyakit yang satu ini.

Mengenal Lymphoid Leukosis

Lymphoid leukosis merupakan penyakit viral yang disebabkan oleh virus Leukovirus dari keluarga Retroviridae. Lymphoid leukosis merupakan salah satu bentuk dari leukosis kompleks yang disebabkan oleh virus RNA dengan ukuran 80-120 mm.

Penyakit ini memiliki banyak sekali bentuk lain, beberapa bentuk yang sudah teridentifikasi antara lain Nephroblastoma, Osteoporosis, dan Eritroblastosis.

Penyebab Penyakit Lymphoid Leukosis

Penyebab utama penyakit lymphoid leukosis adalah virus Leukovirus yang berasal dari keluarga Retroviridae. Virus ini memiliki berbagai macam bentuk kompleks yang secara bersamaan dapat menyerang inangnya, terutama pada bagian organ vital.

Leukovirus biasanya menyerang organ vital, seperti limpha, hati, dan ginjal. Virus ini sangat sensitif, sehingga ketika berada di luar tubuh inangnya, mereka akan langsung mati. Biasanya, virus ini menyerang ayam broiler yang baru berusia 1 hari (DOC) atau yang berumur kurang dari 8 minggu.

Gejala Lymphoid Leukosis pada Ayam Broiler

Setiap penyakit viral biasanya memiliki gejala spesifik, walaupun juga terkadang tidak menunjukkan gejala. Ayam yang terserang penyakit lymphoid leukosis biasanya menunjukkan gejala penampilan yang lebih pucit, jengger terlihat menurun dan lemas, mengalami penurunan nafsu makan, berat badan yang mengalami penurunan, dan untuk ayam petelur biasanya mengalami penurunan produksi telur.

Gejala yang ditimbulkan dari penyakit lymphoid leukosis biasanya akan mirip dengan gejala yang disebabkan oleh penyakit marek, sehingga cara yang paling ampuh untuk membedakan adalah dengan melihat interval usia ayam ketika terinfeksi.

Penyakit lymphoid leukosis biasanya menyerang ayam yang berusia DOC, sedangkan marek biasnaya menyerang ayam yang berusia 4 minggu.

Cara Mengobati Ayam yang Terserang Penyakit Lymphoid Leukosis

Sampai saat ini belum diketahui cara yang tepat untuk mengobati penyakit ini. Namun, terdapat beberapa hal bisa dilakukan untuk meminimalisir penyebaran penyakit ini agar tidak lebih parah. Selain itu, Anda juga bisa menjalankan program biosecurity dan vaksinasi yang tepat agar ayam broiler tidak mudah terserang penyakit ini.

 

Baca juga artikel menarik berikut ini:

Kenali Cara Bisnis Ayam Broiler dengan Pola Kemitraan

 

 

Share Artikel ini ke:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *