Home Informasi Penyakit Cacar pada Ayam Broiler dan Cara Mengatasinya
Cacar Ayam Cacar Ayam

Penyakit Cacar pada Ayam Broiler dan Cara Mengatasinya

Penyakit Cacar pada Ayam Broiler dan Cara Mengatasinya

Ayam broiler merupakan salah satu unggas yang memiliki tingkat sensitivitas terhadap penyakit, sehingga dalam kondisi tertentu membuat ayam ini sangat mudah terserang penyakit. Salah satu penyakit yang sering menyerang ayam broiler adalah fowlpox virus atau sering disebut juga dengan penyakit cacar ayam.
Cacar ayam merupakan penyakit yang patut diwaspadai oleh kalangan peternak. Karena penyakit ini juga dapat memberikan dampak negatif terhadap performa ayam, seperti penurunan bobot badan, kehilangan nafsu makan, hingga ayam yang tidak memiliki nilai jual di pasaran.

Apa itu Cacar Ayam?

Cacar ayam atau fowlpox merupakan penyakit cacar yang disebabkan oleh virus yang berasal dari famili Poxviridae dengan genus Avipoxvirus. Cacar air tidak bersifat zoonosis, sehingga tidak dapat menular kepada manusia.
Dalam sebuah kondisi tertentu, virus cacar ayam ini dapat menyerang lebih dari 60 jenis burung liar dari famili yang berbeda. Namun, saat ini hanya diketahui 4 (empat) strain virus cacar ayam yang sering menyerang kalkun, ayam, merpati, dan burung kenari.

Cara Penyebaran Cacar Ayam (Fowlpox) pada Ayam Broiler

Penyebab utama dari penyakit cacar ayam (fowlpox) adalah virus pox dari famili Poxviridaer dari genus Avipoxvirus yang telah tersebar ke seluruh dunia. Virus cacar ayam sangat mudah menyebar melalui kerusakan kulit yang melepuh yang mengandung cairan virus pox.
Apabila lepuhan kulit ini pecah maka cairan yang terkandung di dalamnya akan menempek pada bulu, kerak luka, maupun media di sekitar kandang. Selain itu, virus ini dapat terbawa oleh angin atau udara di sekitar kandang sehingga sangat mudah menyebar antara individu satu ke individu lainnya.
Virus ini juga dapat menyebar melalui serangga, seperti nyamuk aedes, culex, dan serangga lainnya. Lalat dan kutu juga dapat berperan dalam penyebaran virus ini.

Tingkat Risiko Cacar Ayam pada Ayam Broiler

Ayam broiler yang terserang penyakit cacar ayam akan mengalami perlambatan pertumbuhan sehingga ayam akan mengalami kekerdilan. Ayam yang kerdil akan menyebabkan kerugian secara ekonomi untuk peternak karena hal itu juga berdampak pada karkas yang dihasilkan. Namun dalam kondisi tertentu, cacar ayam dapat menyerang sistem pernapasan yang bisa menyebabkan ayam mengalami kematian.

Cara Menangani Ayam yang Terinfeksi Cacar Ayam

Ayam broiler yang terbukti terinfeksi penyakit cacar ayam hendaknya langsung dipisah (culling) dari kelompoknya. Hal tersebut untuk mengisolasi virus agar tidak menyerang ayam broiler lainnya.
Saat ini, belum ditemukan obat yang tepat untuk mengobati penyakit ini. Apabila peternak mendapati ayam broiler yang dipelihara tengah terjangkit penyakit ini, bisa menggunakan antibiotik dan multivitamin untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuhnya.
Agar ayam broiler tidak terserang penyakit ini, maka diperlukan manajemen pemeliharaan dan sistem biosecurity yang ketat sehingga dapat mencegah berbagai macam patogen masuk ke area kandang.
Salah satu caranya adalah menerapkan sistem biosecurity tiga zona dan melakukan pembatasan lalu lintas kandang. Kemudian peternak dapat menjalankan program desinfeksi dan sanitasi kandang secara ketat dan disiplin.
Selain itu, yang paling penting untuk mencegah ayam broiler terserang penyakit cacar air adalah dengan menjalankan program vaksinasi secara disiplin. Upaya tersebut sebagai cara untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh ayam agar tidak mudah terserang penyakit viral.
Share Artikel ini ke:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *