Home Informasi Cara Mengatasi Infectious Laryngotracheitis Pada Ayam Broiler
Infectious Laryngotracheitis Pada Ayam Broiler Infectious Laryngotracheitis Pada Ayam Broiler

Cara Mengatasi Infectious Laryngotracheitis Pada Ayam Broiler

Infectious Laryngotracheitis Pada Ayam Broiler

Infectious laryngotracheitis (ILT) merupakan penyakit ayam broiler yang menyerang sistem pernafasan. Penyakit ini disebabkan oleh virus dari keluarga alphaherpesvirinae atau herpes. 

ILT sangat mudah menular baik secara vertikal maupun  horizontal. Penyebaran penyakit ILT sangat masif dan memiliki tingkat morbiditas mencapai 90-100%. Penyakit ILT yang akut dapat menyebabkan kesulitan bernapas dan batuk yang ditandai dengan keluarnya eksudat berdarah dari mulut ayam. 

Penyakit ILT biasanya menyerang ayam broiler yang berumur di atas tiga minggu dengan tingkat kematian sangat tinggi, yaitu mencaoai 10-70%. Dalam beberapa kasus yang pernah ditemukan, penyakit ini menunjukkan tingkat kematian hingga mencapai 90%. 

Cara Penularan Penyakit Infectious Laryngotracheitis (ILT)

Penyakit ILT menyerang unggas di semua tingkatan umur. Negara-negara yang beriklim sub tropis cenderung memiliki tingkat persebaran yang lebih tinggi dibandingkan negara tropis. Hal itu karena karakteristik dari virus penyebab ILT. 

Penyakit ILT menyebar melalui kontak secara langsung maupun tidak langsung. Penularan secara langsung dapat terjadi karena terdapat kontak antara ayam sakit dan sehat. Untuk beberapa kasus penyakit ILT yang akut, penyakit dapat menular melalui saluran pencernaan. 

Penularan tidak langsung dapat terjadi melalui media perantara lain, seperti peralatan kandang, bahan pakan, air, kotoran ayam, karyawan kandang, maupun kendaraan yang berlalu lintas di dalam kandang. 

Cara Diagnosis Penyakit Infectious Laryngotracheitis (ILT) 

Diagnosis penyakit ini dapat dilakukan dengan berbagai macam cara. Ayam yang terinfeksi penyakit ini cenderung menujukkan penampilan yang berbeda dan signifikan. Beberapa ciri-ciri ayam yang terkena penyakit ILT di antaranya seperti:

  1. Ayam ngorok
  2. Ayam batuk dan terkadang mengeluarkan eksudat berdarah
  3. Ayam sesak napas
  4. Terdapat leleran di hidung ayam

Namun dari beberapa ciiri-ciri di atas, yang paling sering ditemukan adalah ayam mengalami kesulitas bernapas dan terdapat cairan darah yang keluar dari mulutnya. 

Sebelum ayam terdeteksi terinfeksi ILT, biasanya ayam menampilkan gejala ringan lainnya, seperti nafsu makan berkurang, ayam lesu dan tidak agresif, dan terdapat leleran hidung, serta mata berair lebih banyak dari biasanya. 

Cara Menangani Ayam Broiler yang Terinfeksi

Hingga saat ini, tidak terdapat cara mengobati ayam broiler yang terinfeksi penyakit ILT. Antibiotik yang biasa digunakan untuk menangani penyakit ini hanya digunakan untuk mengobati infeksi penyakit sekunder. 

Apabila di dalam kandang didapati ayam broiler yang menunjukkan gejala ILT, peternak bisa segera melakukan culling atau dipisahkan dari populasi. 

Ayam yang di-culling bisa langsung diberikan perawatan khusus agar tingkat keparahan penyakit tidak meningkat. Sedangkan ayam yang masih dalam kondisi sehat, selalu diberikan multivitamin untuk mencegah tertular penyakit ILT. 

Cara Mencegah Agar Tidak Terinfeksi Infectious Laryngotracheitis 

Cara mencegah penyakit ILT dapat dilakukan seperti pencegahan penyakit seperti pada umumnya. Penyakit ILT disebabkan oleh virus, oleh sebabnya peternak harus memiliki program vaksinasi intensif. 

Selain itu, peternak harus memiliki program biosecurity yang disiplin, mulai dari proses dipping, sanitasi, hingga selalu memonitor keadaan kandang agar selalu tetap bersih dan terjaga dari berbagai macam virus penyebab penyakit. 

Apabila kamu terdapat kendala untuk memonitor keadaan ayam broiler secara real time di dalam kandang secara langsung, kamu bisa memanfaatkan fitur teknologi IoT dari BroilerX. 

 

Baca juga artikel kami tentang :

Mengenal Fitobiotik yang Bermanfaat sebagai Pakan Herbal untuk Kesehatan Ayam Broiler

Share Artikel ini ke:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *