Home Informasi Kiat-kiat Meningkatkan Produktivitas pada Ayam Broiler
Kiat-kiat Meningkatkan Produktivitas pada Ayam Broiler Kiat-kiat Meningkatkan Produktivitas pada Ayam Broiler

Kiat-kiat Meningkatkan Produktivitas pada Ayam Broiler

Kiat-kiat Meningkatkan Produktivitas pada Ayam Broiler

  • Perbaikan genetik ternak unggas terus dilakukan agar dapat semakin memiliki perfoma yang lebih baik, dengan tingkat efisiensi pakan yang lebih efisien dan peningkatan daya hidup
  • Tata kelola budidaya ayam akan bisa terlaksana lebih efisien dengan memanfaatkan teknologi digital sesuai dengan perkembangan industri 4.0
  • Alur proses yang menghubungkan antar mata rantai proses peoduksi dari tingkat budidaya hingga sampai di meja makan dapat terhubungkan dalam satu sistem yang terintegrasi dengan memanfaatkan berbagai teknologi digital yang tersedia

Kiat-kiat Meningkatkan Produktivitas pada Ayam Broiler

Dalam setiap periode generasi, berkat kemajuan teknologi genetika, ayam pedaging dapat dipacu pertumbuhannya sesuai dengan besarnya potensi genetikanya. Perbaikan genetik ayam broiler terus dilakukan dan hampir setiap tahun senantiasa ada perbaikan genetik pada ayam pedaging. Perbaikan genetik ternak unggas dilakukan agar semakin memiliki perfoma yang lebih baik dengan tingkat efisiensi pakan yang lebih efisien dan peningkatan daya hidup.

Karena para perusahaan pembibitan telah melakukan perbaikan genetik ayam pedaging dengan potensi yang semakin lebih baik maka,”pencapaian target performa dalam pemeliharaannya bisa tercapai jika didukung oleh tata kelola pemberian pakan dengan kualitas dan kuantitas yang sesuai, kondisi lingkungan kandang yang nyaman dan yang paling penting adalah manajemen pemeliharaan yang baik,” kata Chief Technology Officer (CTO) BroilerX, Jati Pikukuh. Tata kelola budidaya ayam, tambahnya, akan bisa terlaksana lebih efisien dengan memanfaatkan teknologi digital sesuai dengan perkembangan industri 4.0.

Persiapan kandang harus dilakukan dengan menyeluruh, meliputi semua bagian kandang dan peralatan yang ada di dalam kandang. Kondisi lingkungan sekitar kandang juga harus diperhatikan. Kandang, peralatan, dan lingkungan harus bersih dan sudah didesinfeksi saat chick in.

Demikian juga dengan masa brooding adalah masa indukan, di mana anak ayam masih membutuhkan pemanas untuk membantu anak ayam nyaman dan tumbuh dengan baik. Masa brooding untuk ayam pedaging biasanya berlangsung selama 10-14 hari tergantung pada cuaca dan suhu lingkungan.

Semua kebutuhan anak ayam selama masa brooding, mulai dari suhu dan kelembaban yang nyaman, ransum dengan ukuran partikel dan kandungan nutrisi yang sesuai, ransum yang fresh, serta air minum harus tersedia dan mudah diakses oleh anak ayam.

Adapun untuk pengecekan kualitas anak ayam harus dilakukan saat menebar anak ayam ke kandang brooding. Anak ayam yang lemah harus dipisahkan, sedangkan anak ayam yang cacat dengan berat badan yang jauh dari standar hendaknya di-culling. Anak ayam yang sehat akan segera mencari dan menemukan tempat minum dan tempat ransum.

Anak ayam harus dipastikan nyaman dan bisa mendapatkan air minum dan ransum dengan jumlah yang cukup. Perlu diperhatikan, kondisi kaki yang hangat dan tidak pecah-pecah juga menjadi indikator kenyamanan suhu dan kelembaban brooding. Hal ini menjadi salah satu target utama dan bisa menjadi indikator keberhasilan masa brooding. Segera lakukan penanganan pada anak ayam yang terlambat beradaptasi dengan kondisi kandang brooding.

Dalam hal sirkulasi udara, hal itu menjadi faktor sangat penting untuk pertumbuhan ayam pedaging secara optimal. Untuk itu perlu dipastikan ayam memperoleh suplai oksigen dan udara segara secara cukup. Kasus penyakit pernapasan yang berulang biasanya disebabkan karena kualitas udara dan sistem ventilasi yang tidak baik.

Demikian juga dengan air minum dan ransum merupakan suplai nutrisi utama untuk anak ayam agar bisa tumbuh dengan optimal. Perlu dipastikan pula bahwa air minum dan ransum harus berkualitas yang baik. Untuk menjaga kualitasnya, sebaiknya dilakukan pemeriksaan kualitas air minum dan ransum secara rutin. Akan lebih baik, jika pemeriksaan kualitas ini juga dilakukan di laboratorium, sehingga kualitas air minum dan ransum bisa terdekeksi dengan jelas dan pasti.

Hal yang perlu diperhatikan adalah masalah kesehatan ayam, yang menjadi salah satu faktor penting untuk mencapai performa yang optimal. Kombinasikan program vaksinasi, program pengobatan, dan program biosekuriti dengan baik. Semua itu sangat berperan untuk menjaga kesehatan ayam, sehingga perlu dipastikan program kesehatan yang dijalankan sudah disesuaikan dengan kondisi atau sejarah penyakit yang ada di kandang.

Oleh karena itu, sangat penting adanya sistem pencatatan yang menggambarkan histori kasus yang pernah terjadi di kandang, baik dalam hal umur saat serangan, tingkat kematian, maupun kesakitan yang ditimbulkan. Hal ini akan sangat penting, demi menentukan program kesehatan secara lebih presisi. Langkah lainnya adalah dengan melakukan kontrol status kesehatan ayam, baik dari pemeriksaan gejala klinis, perubahan patologi anatomi, serta pemeriksaan darah.

Penting juga untuk melakukan pengecekan setiap hari untuk mendeteksi jumlah air minum dan ransum yang dikonsumsi oleh ayam. Pengecekan harian ini penting dilakukan karena pertumbuhan ayam pedaging sangat cepat, sehingga identifikasi kemunculan kasus secara lebih dini akan sangat membantu pencapaian performa yang optimal.

Karena performa ayam pedaging akan semakin berkembang dari waktu ke waktu, seperti penggunaan pakan yang makin efisien, maka peternak harus senantiasa meng-update informasi terkait dengan standar performa ayam pedaging. Jati Pikukuh menandaskan, pemanfaatan teknologi digital akan sangat membantu meningkatkan produktifitas ayam pedaging.

“Pemanfaatan teknologi informasi digital di era industri 4.0 ini akan sangat bermanfaat bagi peternak demi dapat meningkatkan efisiensi dan produktifitas usaha budidaya ayam yang dilakukannya,” katanya sembari menambahkan tentang teknologi digital yang dapat dimanfaatkan berupa  perangkat IoT yang dikembangkan oleh BroilerX. Perangkat tersebut dikhususkan untuk membantu meningkatkan performa budidaya unggas modern, yakni  BroilerX Smart Climate Control, BroilerX Weighing Scale, dan BroilerX Smart Scale AI Camera.

 

Tentang BroilerX

merupakan perusahaan teknologi yang mempunyai visi menyediakan layanan peternakan unggas modern dengan dukungan teknologi mutakhir terbaik di kawasan Asia Tenggara. Dengan misi penerapan peternakan unggas yang presisi, penyediaan layanan dan produk teknologi yang terjangkau untuk usaha perunggasan, serta menghubungkan ayam, peternak dan konsumen, BroilerX berkomitmen menumbuhkan nilai-nilai ‘presisi’, ‘kolaborasi’, dan ‘tanggung jawab’. 

BroilerX juga bertekad membantu pertumbuhan UMKM bidang peternakan unggas, menyediakan layanan konsultasi peternakan unggas, penyediaan teknologi informasi dan otomatisasi peternakan ayam, analisis big data dan kecerdasan buatan, serta optimalisi dan efisiensi proses produksi.

Untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi:

Aldi | BroilerX |  0822-3382-9339, 0811 2648 133 | [email protected], [email protected]

 

Baca juga artikel berikut ini:

Pentingnya Sistem Ketertelusuran di Industri Perunggasan

 

 

Share Artikel ini ke:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *